Membangun Ketahanan Ekonomi Pasca Pandemi COVID-19 Dengan Transformasi UMKM Berbasis Digital dan Upaya Kesiapan Menghadapi Krisis Lapangan Pekerjaan di Masa Depan
COVID-19 merupakan
penyakit yang menyebabkan hampir seluruh penduduk di muka bumi terisolasi di
dalam rumah tidak dapat berinteraksi secara langsung selama 2 tahun. Karena,
penyakit tersebut dapat menularkan virus SARS-CoV2
(severe acute respiratory syndrome coronavirus 2). Pandemic Covid-19
menyebab kan banyak sektor perekonomian nasional yang terganggu dan mengalami
kerugian, sektor tersebut adalah sektor kesehatan, perdagangan, pariwisata,
transportasi, dan lainnya, namun sektor perekonmian nasional yang paling
terdampak pandemic Covid-19 adalah sektor rumah tangga. Usaha mikro, kecil dan
menengah tidak bisa kita pisahkan dalam kehidup masyarakat saat ini, karena
UMKM memiliki peran yang signifikan dalam peningkatan perekonomian di
Indonesia, selain itu juga UMKM mampu membuat peluang lapangan pekerjaan yang
cukup besar. UMKM di Indonesia telah menyumbang sekitar 60%
dari PDB negara dan juga UMKM sudah membuka lapangan pekerjaan bagi para tenaga
kerja Indonesia sebesar 114,7 Juta penduduk atau sebesar 56% dari tenaga kerja
di Indonesia.
UMKM bisa melakukan inovasi dengan platform
digital untuk melakukan produktivitas di berbagai aspek seperti pemasaran,
pengolaan stok serta penjualan yang lebih efisien. Meningkatkan akses pasar
terhadap penjual dan pembeli, dengan adanya transforasi UMKM ke digital dapat
mempermudah penjualan produk secara online dengan adanya e-commerce UMKM berbasis digital dapat lebih mudah mencakup pasar
yang lebih luas. Hal itu dapat memberikan peluang bagi para wirausaha UMKM
untuk dapat menjangkau pelanggan yang lebih besar dan meningkatkan produksi
penjualan mereka/ dengan volume penjualan yang tinggi