Pentingnya Peran Penggunaan Teknologi Masa Kini Bagi Perekonomian Pada Masa Pandemi COVID-19

2023-07-01


PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

        Pandemi Covid 19 atau biasa disebut dengan Coronavirus telah mempengaruhi hampir pada semua tiap negara dan berdampak pada kesehatan dan ekonomi. Covid 19 ini awalnya berasal pada kota wuhan China. Covid 19 adalah virus yang menginfeksi saluran pernafasan bagian bawah dan dapat menjadi penyakit berat seperti  Bronkitis (Bhatti, Akram and Khan, 2020). Covid 19 adalah penyakit yang menular, yang dapat ditularkan melalui interaksi tatap muka ataupun benda yang telah di pegang oleh orang terdampak virus. Covid 19 memiliki tingkat penularan yang sangat tinggi dan tingkat kematian lebih dari 1% , dengan tingkat penularan yang sangat tingi virus (Hastuti et al., 2020). Covid 19 ini belum memiliki terapi antivirus dan vaksin yang efektif pada awal massa pandemi covid 19 (Whitelaw et al., 2020).  

Adanya covid 19 ini beberapa negara di dunia banyak yang menerapkan sistem Lock down dan kebijakan jaga jarak atau social distancing, termasuk Indonesia juga menerapkan sistem kebijakan jaga jarak dan tetap tinggal di rumah (Radha et al., 2020). Dalam dunia kerja dapat disebut Work From Home (WFH) yang menghentikan semua pekerjaan dalam ruangan kantor ataupun luar ruangan. Dengan adanya sistem tetap tinggal di rumah semua kegiatan di laksanakan dalam rumah dari mulai bekerja, sekolah, hingga berbelanja di rumah hal tersebut dapat menghentikan penularan dan penyebaran virus covid 19 (Putri and Irwansyah, 2020).

Dampak penyebaran covid 19 dapat menjadi perubahan bagi kehidupan manusia, dengan adanya sistem Lockdown membuat masyarakat mengisolasikan diri, berjaga jarak, dan berdampak luas pada teknologi (Tag et al., 2022). Covid 19 ini juga membuat sektor perekonomian yang ada di Indoneia mengalami penurunan dan mengubahnya menjadi lambat. Banyak usaha yang mengalami permasalahan dari penurunan harga jual, penjualan yang tidk sesuai, modal yang berubah, proses distribusi yang menjadi lambat, bahan baku, kegiatan produksi yang menurun, dan banyak karyawan yang di putus hubungan kerja hingga membuat ancaman bagi ekonomi Indonesia (Arianto, 2021). Semenjak pandemi covid 19 menyebar Indonesia menjadi lemah dari tahun sebelum adanya covid 19 dalam sektor ekonomi. Menteri perekonomian Indonesia mengatakan pertumbuhan ekonomi bisa tertekan mencapai 2,5% sampai 0%, hal tersebut bisa saja terjadi apabila tidak adanya tindakan solusi yang efektif (PH et al., 2020).

Dalam beberapa bulan saat masa pandemi covid 19 penyerapan teknologi sangat cepat karena digital menjadi salah satu kebutuhan saat pandemi covid 19 (Sixsmith et al., 2022). Penggunaan jaringan internet mengalami melaju pesat dari panggilan telepon yang berlipat ganda dari sebelumnya hingga penggunaan E-Commerce mencapai rekor yang tinggi. Dengan adanya sistem tetap tinggal di rumah semua orang memanfaatkan semua teknologi agar tetap terjadi interaksi timbal balik. Pandemi covid 19 ini juga mempengaruhi transformasi digital pada sisi perilaku konsumen, yang dimana beradaptasi dengan pemasaran digital. Di era digital yang menjadi perubahan teknologi membuat para konsumen menjadi pendorong utama dalam strategi pemasaran (Junusi, 2020).

 Teknologi pada masa pandemi covid 19 telah membantu sebagai alat yang berguna dan diperlukan dalam hal krisis. Teknologi membuat perubahan bagi masyarakat dan membuat perubahan pada kehidupan masyarakat. Penggunaan  teknologi  dalam hal E-learing, platform digital, hiburan pertemuan, media sosial, E-commerce, dan media informasi secara online (Galhotra and Dewan, 2020). Di era industri 4.0 teknologi digital menjadi kebutuhan utama yang telah menciptakan peluang bisnis. Kemajuan Industri e-commerce di Indonesia mencapai tahapan yang menegah dalam hal kesiapan digital memiliki skor kesiapan 11,73 (Priambodo et al., 2021).

 E-Commerce adalah kegiatan menjual, membeli, mengirim uang, layanan bertukar informasi atau pesan, yang semuanya dilakukan melalui jaringan internet. E-Commerce bertujuan untuk meningkatkan efisien dan efektivitas dari sebuah bisnis yang memanfaatkan teknologi masa kini, yang dapat memudahkan konsumen dalam hal jual beli dan transaksi secara online lebih mudah dilakukan setiap saat (Cahya et al., 2021). E-Commerce memiliki keutungan dalam pengurangan biaya, peningkatan penjualan, produktivitas, pengurangan waktu proses, dan jangkauan layanan yang luas. E-Commerce membantu dalam mengurangi biaya pemrosesan, distribusi, mengambil dan mengolah informasi menggunakan teknologi digital. E-Commerce membantu menyederhanakan proses bisnis yang akan membuatnya lebih cepat dan lebih efisien lagi (Priambodo et al., 2021).

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sehingga rumusan masalah sebagai berikut:

1.   Bagaimana Pengaruh Covid 19 pada perekonomian?

2.   Bagaimana dampak dan perkembangan Teknologi Massa Covid 19 pada perekonomian?

3.   Seberapa besar minat masyarakat menggunakan Teknologi?

3. Tujuan

Dari latar belakang dan rumusan masalah, maka tujuan dari essay sebagai berikut:

1.   Untuk mengetahui pengaruh Covid 19 terhadap ekonomi

2.   Mengetahui dampak teknologi yang modern terhadap ekonomi dan masyarakat

3.   Mengetahui seberapa besar daya minat masyarakat terhadap teknologi

 

TINJAUAN PUSTAKA

a.   Teori Yang Relevan

Perubahan teknologi yang semakin hari semakin canggih dapat disebabkan karena adanya faktor ekonomi dari adanya penawaran dan permintaan. Dalam teori perdagangan yang berorientasi pada teknologi menjelaskan tetang bentuk perdagangan dan investasi melalui teknologi (Wiratmo, 2003). Adapun salah satu dampak dari globalisasi yakni pesatnya penggunaan teknologi bahkan hingga saat ini teknologi mulai berkembang dan meyebar luas. Pada Pandemi covid 19 teknologi dimanfaatkan dan dijadikan salah satu hal penting dalam bidang ekonomi. Teknologi pada masa pandemi memberi kemudahan untuk melakukan hal dengan jarak jauh. Elektronik commerce atau E-Commerce merupakan teknologi informasi dan komunikasi yang menjalani dalam bidang penjualan, pembelian dan pengiriman. E-Commerce dapat memepersatukan perusahaan dan konsumen. Degan adanya E-commerce penjual dan pembeli produk akan semakin jarang ke pasar dan menggantikannya (Salsabilla and Ardhiyansyah, 2021).

b.  Konsep-Konsep Pemikiran

Menurut (Salsabilla and Ardhiyansyah, 2021) teknologi canggih yang beasal dari internet dalam hal jual beli pada e-commerce yang berguna untuk meningkatkan perekonomian. E-commerce berperan penting dalam mendorong perekonomian di indonesia walaupun pada masa pandemi Covid 19. Perkembangan teknologi semakin pesat pada masa Covid 19 disebabkan adanya Lockdown yang semua kegiatan dilakukan di rumah. Penyebaran virus Covid tidak hanya berdampak pada kesehatan, akantetapi juga berdampak pada perekonomian. Adanya e-commerce dapat membantu dan menstabilkan kembali ekonomi.

Menurut (Wilanda, 2019) Perkembangan teknologi yang semakin canggih dapat meningkatkan produktivitas dari investasi dan reinvestasi yang dapat meningkatkan produktivitas ekonomi. Pada masa yang akan datang teknologi semakin dibutuhkan dan sangat penting bagi penggunanya. Adanya teknologi kontak tatap muka dapat dilaksanakan melalui virtual tanpa harus bertemu, dan konsumen tidak repot pergi ke pasar ataupun toko.

Menurut (Aisyah, 2020) Platform digital atau e-commerce adalah salah satu alat transaksi jual beli yang dapat diakses pada website ataupun internet. Dapat disimpulkan bahwa e-commerce adalah jual beli antara produk atau barang, bertukar informasi, yang dilakukan secara elektronik melewati jaringan internet yang dapat membantu transaksi antar bisnis.

c.   Variabel Dan Indikator

Teknologi merupakan kegiatan yang dapat membantu dalam hal apapun. Teknologi dapat memberi informasi dengan cepat. Adanya teknologi dapat mempermudah apapun, dapat mengurangi dan memeperhemat biaya, dan dapat mempersingkat waktu. Perkembangan teknologi masa kini sangat canggih, setiap harinya perkembangan dari teknologi semakin tersebar luas, hingga banyak masyarakat yang menggunakan teknologi untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Adanya perkembangan teknologi yang sangat pesat dan setiap harinya berkembang dapat membuat perkembangan pada bidang ekonomi. Dengan seperti itu adanya perubahan perilaku pada masyarakat. Semenjak adanya covid 19 yang membuat masyarakat harus tetap berada di rumah, hal tersebut semakin membuat perkembangan teknologi. Pada awal Covid 19 perekonomian indonesia semakin menurun, namun belum ada sebulan masa covid tiba teknologi semakin berkembang dan membuat setiap harinya masyarakat menggunakan teknologi dari sekolah hingga belajar. Tidak hanya pada bekerja saja, teknologi juga berkembang dalam hal jual beli. Adanya e-commerce membuat minat masyarakat untuk berjual dan membeli hanya melalui jaringan internet. Dengan begitu perekonomian di indonesia mengalami kenaikan dengan adanya e-commerce yang membantu menstabilkan perekonomian. E-Commerce adalah teknologi informasi yang mengeluti pada bidang jual-beli, tukar informasi, dan lain sebagainya yang melalui akses jaringan internet ataupun website. Pemasaran secara online yang banyak diterapkan oleh pelaku usaha untuk menstabilkan ekonomi. Hal tersebut dilakukan secara terstrategi agar suatu produk yang akan dihasilkan diterima oleh konsumen dan dapat diberikan deskripsi yang dapat dipercayai oleh konsumen. Peran e-commerce pada masa pandemi covid 19 dapat memebantu perkembangan dari perekonomian, sehingga dapat memebantu menyelamatkan perekonomian negara.

d.  Hasil Penelitian Terdahulu

Terdapat mengenai hasil pemikiran terdahulu yang didapatkan tentang Teknologi :

a)   Pandemi Covid 19

Pandemi Covid 19 adalah suatu penyakit yang dapat ditularkan melalui saluran pernafasan dantatap muka secara langsung. Covid 19 yang menyebar luas dapat berdampak pada perekonomian, terutama di Indonesia. Covid 19 membuat para masyarakat mengalami perubahan dan membuat para masyarakat harus beradaptasi dari kegiatan diluar dan harus berkegiatan di dalam rumah setelah adanya pandemi covid (Cahya et al., 2021).

b)  Perekonomian Masa Pandemi

Adanya pandemi Covid 19 di seluruh dunia terutama di Indonesia membuat sektor perekonomian menurun. Pandemi Covid 19 menimbulkan konsekuensi yang sangat buruk yang dapat dilihat dari perdagangan ekspor-impor, pariwisata, dan investasi. Rendahnya investor pada masa pandemi membuat pasar menjadi kearah yang negatif. Adapun tahap-tahap strategis tentang kebijakan fiskal dan moneter. Kebijakan fiskal dan moneter adalah hal yang diperlukan untuk mendorong perekonomian pada masa pandemi. Masa pandemi yang mempengaruhi lambatnya perekonomian global juga mempengaruhi perekonomian indonesia (Hanifa, Wajuba and Fisabilillah, 2021).

c)   Teknologi

Teknologi merupakan adalah alat yang menggambarkan hal-hal yan g dapat mengambarkan informasi, tidak hanya informasi teknologi saat ini dapat mengakses hal yang ada diseluruh dunia. Terutama teknologi informasi dan komunikasi yang pada masa pandemi covid 19 membantu para masyarakat untuk tetap bekerja, belajar, belanja, dan berkomunikasi satu sama lain. Perkembangan teknologi yang saat ini berkembang pesat setiap harinya yang membuat semuanya semakin canggih (Rusman, 2020).

d)  E-Commerce

E-commerce merupakan teknologi digital yang sebagai media jual beli berbasis online atau melalui jaringan internet. E-commerce terjadi apabila adanya interaksi antara penjual atau pemilik bisnis dengan pembeli atau konsumen. Penggungaan E-commerce pada mase pandemi mengalami peningkatan, disebabkan pada masa pandemi covid 19 yang mengharuskan masyarakat harus tetap di rumah dan membuat para masyarakat berbelanja melewati e-commerce. E-commerce dapat diakses melalui jaringan internet, aplikasi, ataupun website. Manfaat dari adanya e-commerce adalah membantu para konsumen untuk beberbelanja dan tidak perlu pergi jauh. E-commerce membuat kegiatan jual-beli semakin efisien (Maulana, Susilo and Riyadi, 2015).

 

PENDEKATAN

Pada penelitian ini menggunakan data sekunder. Data sekunder adalah data yang asli dan diperoleh dari jurnal-jurnal yang terdahulu. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode yang mengamati dan menganalisis topik dari penelitian ini. Penelitian kepustakaan adalah salah satu jenis penelitian yang dengan cara mengumpulkan satu informasi dan data yang melalui buku, koran, majalah, jurnal terdahulu, dan refrensi lainnya, untuk mengetahui jawaban dari rumusan masalah yang akan diteliti.

 

PEMBAHASAN

1. Pengaruh Covid terhadap Ekonomi

Pandemi covid 19 yang menyebar luas hingga ke dunia, terutama di Indonesia yang membuat kesehatan seluruh dunia terancam dan kehilangan banyak orang. Covid 19 yang menularkan virus melalui saluran pernafasan dan sentuhan benda dapat menyebabkan penyakit yang serius seperti bronkitis (Douglas, 2021). Pandemi covid 19 tidak hanya mempengaruhi kesehatan, namun covid 19 juga mempengaruhi perekonomian. Perekonomian pada masa pandemi mengalami penurunan dan tidak stabil. Wabah virus covid 19 membuat perekonomian krisis yang sebagian besar perusahaan memberhentikan tenaga kerja, tenaga kerja diberhentikan disebabkan menurunnya permintaan dan stok barang yang terbatas.

Wabah virus covid 19 terutama diindonesia yang membuat perekonomian tidak stabil, dan Indonesia mulai mengambil langkah untuk memulihkan perekonomian di indonesia (Fahrika and Roy, 2020). Pemulihan perekonomian indonesia dilaksanakan selama 2 bulan selama bulan Februari hingga April tahun 2020 dimana pemulihannya dengan menurunkan suku bunga dari 20bps menjadi 4,50-4,75%. Untuk menstabilkan nilai tukar rupiah pemerintah melakukan pembelian surat berharga dan melakukan operasi moneter. Pemerintah membentuk kebijakan moneter dan kebijakan ekonomi berdasarkan penguatan paradigma kebijakan reformasi peran dan kebijakan bank sentral (Putranto et al., 2021).



Gambar 1. Indikator Makroekonomi Indonesia

 

2. Teknologi dan Peran Teknologi Terhadap Ekonomi

        Teknologi merupakan ilmu pengetahuan yang sangat berkembang pada saat ini. Perkembangan teknologi telah menglobal yang berpengaruh pada bidang ekonomi, dan banyak hal lainnya (Studi et al., 2017). Penggunaan teknologi pada masa pandemi pada saat WFH yang harus tetap di rumah. Teknologi pada masa pandemi di dorong untuk memenuhi kebutuhan setiap hari. Ada beberapa teknologi yang digunakan pada saat pandemi covid 19 misalnya platform belanja online ataupun website (Komalasari, 2020). Dengan adanya teknologi dapat membantu perekonomian indonesia yang mengalami penurunan dan tidak stabil pada masa pandemi covid 19 (Hafizah, 2021).

        Peran teknologi informasi pada masa pandemi covid 19 membantu perusaahan dalam meningkatkan perekonomian. Teknologi adalah salah satu dari semua banyak hal yang dibutuhkan pada perkembangan perekonomian. Perkembangan penggunaan teknologi berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi, disebabkan tingginya penggunaan teknologi. Teknologi yang semakin canggih dapat menjawab semua tantangan yang ada pada zaman, teknologi mampu menghemat waktu atau efektifitas serta efesiensi terhadap waktu produksi. Sehingga teknologi sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi (Riset et al., 2021). Pada bidang bisnis teknologi sangat penting untuk jasa, transaksi, dan menyimpan, memberi informasi yang relevan. Perkembangan teknologi yang terbarukan seperti progran AI yang berdampak pada kehidupan manusia yang memeberikan perekonomian semakin meningkat. Dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat yang membuat teknologi informasi dapat dikendalikan secara otomatis yang dapat membantu bagi kehidupan manusia di dunia. (Premana et al., 2020).



Gambar 2. Revolusi Industri

3. E-Commerce dan Peran E-Commerce

        E-Commerce merupakan bisnis yang menggunakan elektronik dan jaringan internet. E-commerce memanfaatkan internet sebagai alat operasional yang utama. E-commerce adalah kegiatan bisnis yang melalui jaringan internet dan berhubungan dengan jual-beli, transaksi, dan lain sebagainya. E-commerce mampu merubah kegiatan jual beli dan pemasaran dan memangkas biaya operasional serta mampu merubah kegiatan perdagangan. Model bisnis pada e-commerce contohnya seperti platform, Shopee, SayurBox, Tokopedia, Buka Lapak dan lain sebagainya. Platform tersebut bisa diakses melalui aplikasi ataupun web. Perekonomian Indonesia sejak pandemi covid 19 mengalami penurunan. Pandemi yang membuat dampak pada kesehatan, dan semua aspek termasuk perekonomian.

        Peran e-commerce saat pandemi covid 19 dapat menjadi solusi bagi para pembisinis dengan berjualan online dan mampu mengefektifkan peningkatan penjualan. Memperbanyak investor dari negara luar, banyak investor asing yang tertarik pada e-commerce dan berinvestasi yang mampu meningkatkan skala bisnis. Mengingkatnya trend trend yang mampu membuat para pelaku bisnis bersaing dengan masing-masing brand nya. Mengingkatnya jangkauan Pemasaran hingga keluar negeri dan membuat banyak konsumen dari luar yang mampu mengenal brand dari pelaku bisnis. Peran e-commerce bagi pemerintah menerima pajak pertambahan nilai (PPN) atas penjualan melalui platform asing, dan meningkatkan pertumbukan perekonomian nasional. E-commerce memiliki manfaat bagi produsen ataupun konsumen yang dapat meningkatkan permintaan barang dan membantu memenuhi kebutuhan sehari hari (Ayu and Lahmi, 2020).

 

KESIMPULAN

Teknologi yang memiliki peran sangat penting bagi perekonomian pada saat pandemi covid 19. Perkembangan penggunaan teknologi berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi, disebabkan tingginya penggunaan teknologi. Teknologi yang semakin canggih dapat menjawab semua tantangan yang ada pada zaman. E-commerce mampu merubah kegiatan jual beli dan pemasaran dan memangkas biaya operasional serta mampu merubah kegiatan perdagangan. E-commerce saat pandemi covid 19 dapat menjadi solusi bagi para pembisinis, konsumen dan pemerintahan. E-commerce berguna bagi produsen, konsumen, dan pemerintahan yang dapat meningkatkan permintaan barang dan membantu memenuhi kebutuhan sehari hari, serta mampu meningkatkan perekonomian nasional.

 

Daftar Pustaka

Aisyah, S. (2020) ‘Dampak Pandemi COVID-19 Bagi UMKM Serta Strategi E-Marketing UMKM di Indonesia’, Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), pp. 1689–1699.

Arianto, B. (2021) ‘Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Perekonomian Dunia’, Jurnal Ekonomi Perjuangan, 2(2), pp. 106–126. Available at: https://doi.org/10.36423/jumper.v2i2.665.

Ayu, S. and Lahmi, A. (2020) ‘Peran e-commerce terhadap perekonomian Indonesia selama pandemi Covid-19’, Jurnal Kajian Manajemen Bisnis, 9(2), p. 114. Available at: https://doi.org/10.24036/jkmb.10994100.

Bhatti, A., Akram, H. and Khan, A.U. (2020) ‘E-commerce trends during COVID-19 Pandemic E-commerce trends during COVID-19 Pandemic’, (July).

Cahya, A.D. et al. (2021) ‘Memanfaatkan Marketplace Sebagai Media Promosi Untuk Meningkatkan Penjualan Di Tengah Pandemi Covid-19’, SCIENTIFIC JOURNAL OF REFLECTION : Economic, Accounting, Management and Business, 4(3), pp. 503–510. Available at: https://doi.org/10.37481/sjr.v4i3.329.

Douglas, K.M. (2021) ‘COVID-19 conspiracy theories’. Available at: https://doi.org/10.1177/1368430220982068.

Fahrika, A.I. and Roy, J. (2020) ‘Dampak pandemi covid 19 terhadap perkembangan makro ekonomi di indonesia dan respon kebijakan yang ditempuh The impact of the Covid 19 pandemic on macroeconomic developments in Indonesia and the policy response taken’, 16(2), pp. 206–213.

Galhotra, B. and Dewan, A. (2020) ‘Impact of COVID-19 on digital platforms and change in E-commerce shopping trends’, Proceedings of the 4th International Conference on IoT in Social, Mobile, Analytics and Cloud, ISMAC 2020, pp. 861–866. Available at: https://doi.org/10.1109/I-SMAC49090.2020.9243379.

Hafizah, G.D. (2021) ‘PERAN EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH PADA MASA PANDEMI COVID-19’.

Hanifa, N., Wajuba, L. and Fisabilillah, P. (2021) ‘P ERAN DAN K EBIJAKAN P EMERINTAH I NDONESIA DI M ASA P ANDEMI C OVID -19’, 1, pp. 9–19.

Hastuti, N. et al. (2020) ‘STUDI TINJAUAN PUSTAKA : PENULARAN DAN PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19 LITERATURE REVIEW STUDY : TRANSMISSION AND PREVENTION OF THE SPREAD OF COVID-19’, 7(2), pp. 70–76.

Junusi, R. El (2020) ‘Digital Marketing During the Pandemic Period; A Study of Islamic Perspective’, Journal of Digital Marketing and Halal Industry, 2(1), p. 15. Available at: https://doi.org/10.21580/jdmhi.2020.2.1.5717.

Komalasari, R. (2020) ‘JURNAL TEMATIK VOL VII -1 JUNI 2020 RITA’, 7(1), pp. 38–49.

Maulana, S.M., Susilo, H. and Riyadi (2015) ‘IMPLEMENTASI E-COMMERCE SEBAGAI MEDIA PENJUALAN ONLINE’, 29(1).

PH, L. et al. (2020) ‘Dampak Pandemi Covid-19 bagi Perekonomian Masyarakat Desa’, Indonesian Journal of Nursing and Health Sciences, 1(1), pp. 37–48. Available at: https://doi.org/10.37287/ijnhs.v1i1.225.

Premana, A. et al. (2020) ‘Pemanfaatan Teknologi Informasi Pada Pertumbuhan Ekonomi Dalam Era Disrupsi 4.0’, Jurnal Economic Management (JECMA), 1(1), pp. 1–6. Available at: http://jurnal.umus.ac.id/index.php/jecma/article/view/219/130.

Priambodo, I.T. et al. (2021) ‘E-Commerce Readiness of Creative Industry During the COVID-19 Pandemic in Indonesia’, Journal of Asian Finance, Economics and Business, 8(3), pp. 865–873. Available at: https://doi.org/10.13106/jafeb.2021.vol8.no3.0865.

Putranto, J.H. et al. (2021) ‘Pandemi COVID-19 : Analisis Tantangan Kebijakan Ekonomi di Indonesia “ Covid – 19 Pandemic : Analysis of Economic Policy Challenges in Indonesia ”’, 23(01), pp. 69–76.

Putri, A.V. and Irwansyah, I. (2020) ‘Communication Patterns and Media Technology Role in Organization and Society During Pandemic’, The Journal of Society and Media, 4(2), p. 228. Available at: https://doi.org/10.26740/jsm.v4n2.p228-261.

Radha, R. et al. (2020) ‘E-Learning during Lockdown of Covid-19 Pandemic : A Global Perspective’, 13(4), pp. 1088–1099.

Riset, J. et al. (2021) ‘Jurnal riset ilmu ekonomi’, 1(2), pp. 53–62.

Rusman (2020) ‘Konsep Dasar Teknologi Informasi’, Medium.com, pp. 1–22. Available at: https://medium.com/@niamkholidin23/konsep-dasar-teknologi-informasi-491beca847ce.

Salsabilla, F. and Ardhiyansyah, A. (2021) ‘Peran E-Commerce Dalam Pembangunan Ekonomi Di Masa Pandemi Covid 19 Terhadap Minat Beli’, … dan Akuntansi, 1(1), pp. 240–247. Available at: https://prosiding.senakota.nusaputra.ac.id/article/view/28%0Ahttps://prosiding.senakota.nusaputra.ac.id/article/download/28/46.

Sixsmith, A. et al. (2022) ‘Older People’s Use of Digital Technology During the COVID-19 Pandemic’, Bulletin of Science, Technology and Society, 42(1–2), pp. 19–24. Available at: https://doi.org/10.1177/02704676221094731.

Studi, P. et al. (2017) ‘Sumber Daya dalam Teknologi Pendidikan’, pp. 1–22.

Tag, B. et al. (2022) ‘Impact of the global pandemic upon young people’s use of technology for emotion regulation’, Computers in Human Behavior Reports, 6(March), p. 100192. Available at: https://doi.org/10.1016/j.chbr.2022.100192.

Whitelaw, S. et al. (2020) ‘Applications of digital technology in COVID-19 pandemic planning and response’, The Lancet Digital Health, 2(8), pp. e435–e440. Available at: https://doi.org/10.1016/S2589-7500(20)30142-4.

Wilanda, M. (2019) ‘ILMU, TEKNOLOGI DAN MASYARAKAT’.

Wiratmo, M. (2003) ‘BERBAGAI TEORI’, 1(8), pp. 53–63.

 

Download