Pentingnya Peran Penggunaan Teknologi Masa Kini Bagi Perekonomian Pada Masa Pandemi COVID-19
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Pandemi
Covid 19 atau biasa disebut dengan Coronavirus telah mempengaruhi hampir pada
semua tiap negara dan berdampak pada kesehatan dan ekonomi. Covid 19 ini
awalnya berasal pada kota wuhan China. Covid 19 adalah virus yang menginfeksi
saluran pernafasan bagian bawah dan dapat menjadi penyakit berat seperti Bronkitis (Bhatti, Akram and Khan,
2020). Covid 19 adalah penyakit yang menular, yang dapat
ditularkan melalui interaksi tatap muka ataupun benda yang telah di pegang oleh
orang terdampak virus. Covid 19 memiliki tingkat penularan yang sangat tinggi dan
tingkat kematian lebih dari 1% , dengan tingkat penularan yang sangat tingi
virus (Hastuti et al., 2020). Covid 19 ini belum memiliki terapi antivirus dan vaksin
yang efektif pada awal massa pandemi covid 19 (Whitelaw et al., 2020).
Adanya covid 19 ini beberapa negara di dunia banyak yang
menerapkan sistem Lock down dan kebijakan jaga jarak atau social distancing,
termasuk Indonesia juga menerapkan sistem kebijakan jaga jarak dan tetap
tinggal di rumah (Radha et al., 2020). Dalam dunia kerja dapat disebut Work From Home (WFH)
yang menghentikan semua pekerjaan dalam ruangan kantor ataupun luar ruangan.
Dengan adanya sistem tetap tinggal di rumah semua kegiatan di laksanakan dalam
rumah dari mulai bekerja, sekolah, hingga berbelanja di rumah hal tersebut
dapat menghentikan penularan dan penyebaran virus covid 19 (Putri and Irwansyah,
2020).
Dampak penyebaran covid 19 dapat menjadi perubahan bagi
kehidupan manusia, dengan adanya sistem Lockdown membuat masyarakat
mengisolasikan diri, berjaga jarak, dan berdampak luas pada teknologi (Tag et al., 2022). Covid 19 ini juga membuat sektor perekonomian yang ada
di Indoneia mengalami penurunan dan mengubahnya menjadi lambat. Banyak usaha
yang mengalami permasalahan dari penurunan harga jual, penjualan yang tidk
sesuai, modal yang berubah, proses distribusi yang menjadi lambat, bahan baku,
kegiatan produksi yang menurun, dan banyak karyawan yang di putus hubungan kerja
hingga membuat ancaman bagi ekonomi Indonesia (Arianto, 2021). Semenjak pandemi covid 19 menyebar Indonesia menjadi
lemah dari tahun sebelum adanya covid 19 dalam sektor ekonomi. Menteri
perekonomian Indonesia mengatakan pertumbuhan ekonomi bisa tertekan mencapai
2,5% sampai 0%, hal tersebut bisa saja terjadi apabila tidak adanya tindakan
solusi yang efektif (PH et al., 2020).
Dalam beberapa bulan saat masa pandemi covid 19
penyerapan teknologi sangat cepat karena digital menjadi salah satu kebutuhan
saat pandemi covid 19 (Sixsmith et al., 2022). Penggunaan jaringan internet mengalami melaju pesat dari
panggilan telepon yang berlipat ganda dari sebelumnya hingga penggunaan
E-Commerce mencapai rekor yang tinggi. Dengan adanya sistem tetap tinggal di
rumah semua orang memanfaatkan semua teknologi agar tetap terjadi interaksi
timbal balik. Pandemi covid 19 ini juga mempengaruhi transformasi digital pada
sisi perilaku konsumen, yang dimana beradaptasi dengan pemasaran digital. Di
era digital yang menjadi perubahan teknologi membuat para konsumen menjadi
pendorong utama dalam strategi pemasaran (Junusi, 2020).
Teknologi pada
masa pandemi covid 19 telah membantu sebagai alat yang berguna dan diperlukan
dalam hal krisis. Teknologi membuat perubahan bagi masyarakat dan membuat
perubahan pada kehidupan masyarakat. Penggunaan
teknologi dalam hal E-learing,
platform digital, hiburan pertemuan, media sosial, E-commerce, dan media
informasi secara online (Galhotra and Dewan, 2020). Di era industri 4.0 teknologi digital menjadi kebutuhan
utama yang telah menciptakan peluang bisnis. Kemajuan Industri e-commerce di
Indonesia mencapai tahapan yang menegah dalam hal kesiapan digital memiliki
skor kesiapan 11,73 (Priambodo et al., 2021).
E-Commerce adalah
kegiatan menjual, membeli, mengirim uang, layanan bertukar informasi atau pesan,
yang semuanya dilakukan melalui jaringan internet. E-Commerce bertujuan untuk
meningkatkan efisien dan efektivitas dari sebuah bisnis yang memanfaatkan
teknologi masa kini, yang dapat memudahkan konsumen dalam hal jual beli dan
transaksi secara online lebih mudah dilakukan setiap saat (Cahya et al., 2021). E-Commerce memiliki keutungan dalam pengurangan biaya, peningkatan
penjualan, produktivitas, pengurangan waktu proses, dan jangkauan layanan yang
luas. E-Commerce membantu dalam mengurangi biaya pemrosesan, distribusi, mengambil
dan mengolah informasi menggunakan teknologi digital. E-Commerce membantu
menyederhanakan proses bisnis yang akan membuatnya lebih cepat dan lebih
efisien lagi (Priambodo et al., 2021).
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sehingga
rumusan masalah sebagai berikut:
1.
Bagaimana
Pengaruh Covid 19 pada perekonomian?
2.
Bagaimana
dampak dan perkembangan Teknologi Massa Covid 19 pada perekonomian?
3.
Seberapa
besar minat masyarakat menggunakan Teknologi?
3. Tujuan
Dari latar belakang dan rumusan masalah, maka tujuan dari
essay sebagai berikut:
1.
Untuk
mengetahui pengaruh Covid 19 terhadap ekonomi
2.
Mengetahui
dampak teknologi yang modern terhadap ekonomi dan masyarakat
3.
Mengetahui
seberapa besar daya minat masyarakat terhadap teknologi
TINJAUAN PUSTAKA
a.
Teori
Yang Relevan
Perubahan teknologi yang semakin hari semakin canggih
dapat disebabkan karena adanya faktor ekonomi dari adanya penawaran dan permintaan.
Dalam teori perdagangan yang berorientasi pada teknologi menjelaskan tetang
bentuk perdagangan dan investasi melalui teknologi (Wiratmo, 2003). Adapun salah satu dampak dari globalisasi yakni
pesatnya penggunaan teknologi bahkan hingga saat ini teknologi mulai berkembang
dan meyebar luas. Pada Pandemi covid 19 teknologi dimanfaatkan dan dijadikan
salah satu hal penting dalam bidang ekonomi. Teknologi pada masa pandemi
memberi kemudahan untuk melakukan hal dengan jarak jauh. Elektronik commerce
atau E-Commerce merupakan teknologi informasi dan komunikasi yang menjalani
dalam bidang penjualan, pembelian dan pengiriman. E-Commerce dapat
memepersatukan perusahaan dan konsumen. Degan adanya E-commerce penjual dan
pembeli produk akan semakin jarang ke pasar dan menggantikannya (Salsabilla and
Ardhiyansyah, 2021).
b. Konsep-Konsep Pemikiran
Menurut (Salsabilla and
Ardhiyansyah, 2021) teknologi canggih yang beasal dari internet dalam hal
jual beli pada e-commerce yang berguna untuk meningkatkan perekonomian. E-commerce
berperan penting dalam mendorong perekonomian di indonesia walaupun pada masa
pandemi Covid 19. Perkembangan teknologi semakin pesat pada masa Covid 19
disebabkan adanya Lockdown yang semua kegiatan dilakukan di rumah. Penyebaran
virus Covid tidak hanya berdampak pada kesehatan, akantetapi juga berdampak
pada perekonomian. Adanya e-commerce dapat membantu dan menstabilkan kembali
ekonomi.
Menurut (Wilanda, 2019) Perkembangan teknologi yang semakin canggih dapat
meningkatkan produktivitas dari investasi dan reinvestasi yang dapat
meningkatkan produktivitas ekonomi. Pada masa yang akan datang teknologi
semakin dibutuhkan dan sangat penting bagi penggunanya. Adanya teknologi kontak
tatap muka dapat dilaksanakan melalui virtual tanpa harus bertemu, dan konsumen
tidak repot pergi ke pasar ataupun toko.
Menurut (Aisyah, 2020) Platform digital atau e-commerce adalah salah satu alat
transaksi jual beli yang dapat diakses pada website ataupun internet. Dapat
disimpulkan bahwa e-commerce adalah jual beli antara produk atau barang,
bertukar informasi, yang dilakukan secara elektronik melewati jaringan internet
yang dapat membantu transaksi antar bisnis.
c.
Variabel
Dan Indikator
Teknologi merupakan kegiatan yang dapat membantu dalam
hal apapun. Teknologi dapat memberi informasi dengan cepat. Adanya teknologi dapat
mempermudah apapun, dapat mengurangi dan memeperhemat biaya, dan dapat
mempersingkat waktu. Perkembangan teknologi masa kini sangat canggih, setiap
harinya perkembangan dari teknologi semakin tersebar luas, hingga banyak
masyarakat yang menggunakan teknologi untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Adanya
perkembangan teknologi yang sangat pesat dan setiap harinya berkembang dapat
membuat perkembangan pada bidang ekonomi. Dengan seperti itu adanya perubahan
perilaku pada masyarakat. Semenjak adanya covid 19 yang membuat masyarakat harus
tetap berada di rumah, hal tersebut semakin membuat perkembangan teknologi.
Pada awal Covid 19 perekonomian indonesia semakin menurun, namun belum ada
sebulan masa covid tiba teknologi semakin berkembang dan membuat setiap harinya
masyarakat menggunakan teknologi dari sekolah hingga belajar. Tidak hanya pada
bekerja saja, teknologi juga berkembang dalam hal jual beli. Adanya e-commerce
membuat minat masyarakat untuk berjual dan membeli hanya melalui jaringan
internet. Dengan begitu perekonomian di indonesia mengalami kenaikan dengan
adanya e-commerce yang membantu menstabilkan perekonomian. E-Commerce adalah
teknologi informasi yang mengeluti pada bidang jual-beli, tukar informasi, dan
lain sebagainya yang melalui akses jaringan internet ataupun website. Pemasaran
secara online yang banyak diterapkan oleh pelaku usaha untuk menstabilkan
ekonomi. Hal tersebut dilakukan secara terstrategi agar suatu produk yang akan
dihasilkan diterima oleh konsumen dan dapat diberikan deskripsi yang dapat
dipercayai oleh konsumen. Peran e-commerce pada masa pandemi covid 19 dapat
memebantu perkembangan dari perekonomian, sehingga dapat memebantu
menyelamatkan perekonomian negara.
d. Hasil Penelitian Terdahulu
Terdapat mengenai hasil pemikiran terdahulu yang
didapatkan tentang Teknologi :
a)
Pandemi
Covid 19
Pandemi Covid 19
adalah suatu penyakit yang dapat ditularkan melalui saluran pernafasan dantatap
muka secara langsung. Covid 19 yang menyebar luas dapat berdampak pada
perekonomian, terutama di Indonesia. Covid 19 membuat para masyarakat mengalami
perubahan dan membuat para masyarakat harus beradaptasi dari kegiatan diluar
dan harus berkegiatan di dalam rumah setelah adanya pandemi covid (Cahya et al., 2021).
b) Perekonomian Masa Pandemi
Adanya pandemi
Covid 19 di seluruh dunia terutama di Indonesia membuat sektor perekonomian
menurun. Pandemi Covid 19 menimbulkan konsekuensi yang sangat buruk yang dapat
dilihat dari perdagangan ekspor-impor, pariwisata, dan investasi. Rendahnya
investor pada masa pandemi membuat pasar menjadi kearah yang negatif. Adapun
tahap-tahap strategis tentang kebijakan fiskal dan moneter. Kebijakan fiskal
dan moneter adalah hal yang diperlukan untuk mendorong perekonomian pada masa
pandemi. Masa pandemi yang mempengaruhi lambatnya perekonomian global juga
mempengaruhi perekonomian indonesia (Hanifa, Wajuba and
Fisabilillah, 2021).
c)
Teknologi
Teknologi
merupakan adalah alat yang menggambarkan hal-hal yan g dapat mengambarkan
informasi, tidak hanya informasi teknologi saat ini dapat mengakses hal yang
ada diseluruh dunia. Terutama teknologi informasi dan komunikasi yang pada masa
pandemi covid 19 membantu para masyarakat untuk tetap bekerja, belajar,
belanja, dan berkomunikasi satu sama lain. Perkembangan teknologi yang saat ini
berkembang pesat setiap harinya yang membuat semuanya semakin canggih (Rusman, 2020).
d) E-Commerce
E-commerce merupakan teknologi digital yang sebagai media
jual beli berbasis online atau melalui jaringan internet. E-commerce terjadi
apabila adanya interaksi antara penjual atau pemilik bisnis dengan pembeli atau
konsumen. Penggungaan E-commerce pada mase pandemi mengalami peningkatan,
disebabkan pada masa pandemi covid 19 yang mengharuskan masyarakat harus tetap
di rumah dan membuat para masyarakat berbelanja melewati e-commerce. E-commerce
dapat diakses melalui jaringan internet, aplikasi, ataupun website. Manfaat
dari adanya e-commerce adalah membantu para konsumen untuk beberbelanja dan
tidak perlu pergi jauh. E-commerce membuat kegiatan jual-beli semakin efisien (Maulana, Susilo and
Riyadi, 2015).
PENDEKATAN
Pada penelitian ini menggunakan data sekunder. Data
sekunder adalah data yang asli dan diperoleh dari jurnal-jurnal yang terdahulu.
Metode dalam penelitian ini menggunakan metode yang mengamati dan menganalisis
topik dari penelitian ini. Penelitian kepustakaan adalah salah satu jenis
penelitian yang dengan cara mengumpulkan satu informasi dan data yang melalui
buku, koran, majalah, jurnal terdahulu, dan refrensi lainnya, untuk mengetahui
jawaban dari rumusan masalah yang akan diteliti.
PEMBAHASAN
1. Pengaruh Covid terhadap Ekonomi
Pandemi covid 19 yang menyebar luas hingga ke dunia,
terutama di Indonesia yang membuat kesehatan seluruh dunia terancam dan
kehilangan banyak orang. Covid 19 yang menularkan virus melalui saluran
pernafasan dan sentuhan benda dapat menyebabkan penyakit yang serius seperti
bronkitis (Douglas, 2021). Pandemi covid 19 tidak hanya mempengaruhi kesehatan,
namun covid 19 juga mempengaruhi perekonomian. Perekonomian pada masa pandemi
mengalami penurunan dan tidak stabil. Wabah virus covid 19 membuat perekonomian
krisis yang sebagian besar perusahaan memberhentikan tenaga kerja, tenaga kerja
diberhentikan disebabkan menurunnya permintaan dan stok barang yang terbatas.
Wabah virus covid 19 terutama diindonesia yang membuat perekonomian tidak stabil, dan Indonesia mulai mengambil langkah untuk memulihkan perekonomian di indonesia (Fahrika and Roy, 2020). Pemulihan perekonomian indonesia dilaksanakan selama 2 bulan selama bulan Februari hingga April tahun 2020 dimana pemulihannya dengan menurunkan suku bunga dari 20bps menjadi 4,50-4,75%. Untuk menstabilkan nilai tukar rupiah pemerintah melakukan pembelian surat berharga dan melakukan operasi moneter. Pemerintah membentuk kebijakan moneter dan kebijakan ekonomi berdasarkan penguatan paradigma kebijakan reformasi peran dan kebijakan bank sentral (Putranto et al., 2021).
Gambar 1. Indikator
Makroekonomi Indonesia
2. Teknologi dan Peran Teknologi Terhadap Ekonomi
Teknologi
merupakan ilmu pengetahuan yang sangat berkembang pada saat ini. Perkembangan
teknologi telah menglobal yang berpengaruh pada bidang ekonomi, dan banyak hal
lainnya (Studi et al., 2017). Penggunaan teknologi pada masa pandemi pada saat WFH
yang harus tetap di rumah. Teknologi pada masa pandemi di dorong untuk memenuhi
kebutuhan setiap hari. Ada beberapa teknologi yang digunakan pada saat pandemi
covid 19 misalnya platform belanja online ataupun website (Komalasari, 2020). Dengan adanya teknologi dapat membantu perekonomian
indonesia yang mengalami penurunan dan tidak stabil pada masa pandemi covid 19 (Hafizah, 2021).
Peran teknologi informasi pada masa pandemi covid 19 membantu perusaahan dalam meningkatkan perekonomian. Teknologi adalah salah satu dari semua banyak hal yang dibutuhkan pada perkembangan perekonomian. Perkembangan penggunaan teknologi berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi, disebabkan tingginya penggunaan teknologi. Teknologi yang semakin canggih dapat menjawab semua tantangan yang ada pada zaman, teknologi mampu menghemat waktu atau efektifitas serta efesiensi terhadap waktu produksi. Sehingga teknologi sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi (Riset et al., 2021). Pada bidang bisnis teknologi sangat penting untuk jasa, transaksi, dan menyimpan, memberi informasi yang relevan. Perkembangan teknologi yang terbarukan seperti progran AI yang berdampak pada kehidupan manusia yang memeberikan perekonomian semakin meningkat. Dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat yang membuat teknologi informasi dapat dikendalikan secara otomatis yang dapat membantu bagi kehidupan manusia di dunia. (Premana et al., 2020).
Gambar 2. Revolusi
Industri
3. E-Commerce dan Peran E-Commerce
E-Commerce
merupakan bisnis yang menggunakan elektronik dan jaringan internet. E-commerce
memanfaatkan internet sebagai alat operasional yang utama. E-commerce adalah
kegiatan bisnis yang melalui jaringan internet dan berhubungan dengan
jual-beli, transaksi, dan lain sebagainya. E-commerce mampu merubah kegiatan
jual beli dan pemasaran dan memangkas biaya operasional serta mampu merubah
kegiatan perdagangan. Model bisnis pada e-commerce contohnya seperti platform,
Shopee, SayurBox, Tokopedia, Buka Lapak dan lain sebagainya. Platform tersebut
bisa diakses melalui aplikasi ataupun web. Perekonomian Indonesia sejak pandemi
covid 19 mengalami penurunan. Pandemi yang membuat dampak pada kesehatan, dan
semua aspek termasuk perekonomian.
Peran
e-commerce saat pandemi covid 19 dapat menjadi solusi bagi para pembisinis
dengan berjualan online dan mampu mengefektifkan peningkatan penjualan.
Memperbanyak investor dari negara luar, banyak investor asing yang tertarik
pada e-commerce dan berinvestasi yang mampu meningkatkan skala bisnis. Mengingkatnya
trend trend yang mampu membuat para pelaku bisnis bersaing dengan masing-masing
brand nya. Mengingkatnya jangkauan Pemasaran hingga keluar negeri dan membuat
banyak konsumen dari luar yang mampu mengenal brand dari pelaku bisnis. Peran
e-commerce bagi pemerintah menerima pajak pertambahan nilai (PPN) atas
penjualan melalui platform asing, dan meningkatkan pertumbukan perekonomian
nasional. E-commerce memiliki manfaat bagi produsen ataupun konsumen yang dapat
meningkatkan permintaan barang dan membantu memenuhi kebutuhan sehari hari (Ayu and Lahmi, 2020).
KESIMPULAN
Teknologi yang memiliki peran sangat penting bagi
perekonomian pada saat pandemi covid 19. Perkembangan penggunaan teknologi
berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi, disebabkan tingginya penggunaan
teknologi. Teknologi yang semakin canggih dapat menjawab semua tantangan yang
ada pada zaman. E-commerce mampu merubah kegiatan jual beli dan pemasaran dan
memangkas biaya operasional serta mampu merubah kegiatan perdagangan. E-commerce
saat pandemi covid 19 dapat menjadi solusi bagi para pembisinis, konsumen dan
pemerintahan. E-commerce berguna bagi produsen, konsumen, dan pemerintahan yang
dapat meningkatkan permintaan barang dan membantu memenuhi kebutuhan sehari
hari, serta mampu meningkatkan perekonomian nasional.
Daftar Pustaka
Aisyah, S. (2020) ‘Dampak Pandemi
COVID-19 Bagi UMKM Serta Strategi E-Marketing UMKM di Indonesia’, Journal of
Chemical Information and Modeling, 53(9), pp. 1689–1699.
Arianto,
B. (2021) ‘Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Perekonomian Dunia’, Jurnal
Ekonomi Perjuangan, 2(2), pp. 106–126. Available at:
https://doi.org/10.36423/jumper.v2i2.665.
Ayu,
S. and Lahmi, A. (2020) ‘Peran e-commerce terhadap perekonomian Indonesia
selama pandemi Covid-19’, Jurnal Kajian Manajemen Bisnis, 9(2), p. 114.
Available at: https://doi.org/10.24036/jkmb.10994100.
Bhatti,
A., Akram, H. and Khan, A.U. (2020) ‘E-commerce trends during COVID-19 Pandemic
E-commerce trends during COVID-19 Pandemic’, (July).
Cahya,
A.D. et al. (2021) ‘Memanfaatkan Marketplace Sebagai Media Promosi Untuk
Meningkatkan Penjualan Di Tengah Pandemi Covid-19’, SCIENTIFIC JOURNAL OF
REFLECTION : Economic, Accounting, Management and Business, 4(3), pp.
503–510. Available at: https://doi.org/10.37481/sjr.v4i3.329.
Douglas,
K.M. (2021) ‘COVID-19 conspiracy theories’. Available at:
https://doi.org/10.1177/1368430220982068.
Fahrika,
A.I. and Roy, J. (2020) ‘Dampak pandemi covid 19 terhadap perkembangan makro
ekonomi di indonesia dan respon kebijakan yang ditempuh The impact of the Covid
19 pandemic on macroeconomic developments in Indonesia and the policy response
taken’, 16(2), pp. 206–213.
Galhotra,
B. and Dewan, A. (2020) ‘Impact of COVID-19 on digital platforms and change in
E-commerce shopping trends’, Proceedings of the 4th International Conference
on IoT in Social, Mobile, Analytics and Cloud, ISMAC 2020, pp. 861–866.
Available at: https://doi.org/10.1109/I-SMAC49090.2020.9243379.
Hafizah,
G.D. (2021) ‘PERAN EKONOMI DAN KEUANGAN SYARIAH PADA MASA PANDEMI COVID-19’.
Hanifa,
N., Wajuba, L. and Fisabilillah, P. (2021) ‘P ERAN DAN K EBIJAKAN P EMERINTAH I
NDONESIA DI M ASA P ANDEMI C OVID -19’, 1, pp. 9–19.
Hastuti,
N. et al. (2020) ‘STUDI TINJAUAN PUSTAKA : PENULARAN DAN PENCEGAHAN
PENYEBARAN COVID-19 LITERATURE REVIEW STUDY : TRANSMISSION AND PREVENTION OF
THE SPREAD OF COVID-19’, 7(2), pp. 70–76.
Junusi,
R. El (2020) ‘Digital Marketing During the Pandemic Period; A Study of Islamic
Perspective’, Journal of Digital Marketing and Halal Industry, 2(1), p.
15. Available at: https://doi.org/10.21580/jdmhi.2020.2.1.5717.
Komalasari,
R. (2020) ‘JURNAL TEMATIK VOL VII -1 JUNI 2020 RITA’, 7(1), pp. 38–49.
Maulana,
S.M., Susilo, H. and Riyadi (2015) ‘IMPLEMENTASI E-COMMERCE SEBAGAI MEDIA
PENJUALAN ONLINE’, 29(1).
PH, L.
et al. (2020) ‘Dampak Pandemi Covid-19 bagi Perekonomian Masyarakat
Desa’, Indonesian Journal of Nursing and Health Sciences, 1(1), pp.
37–48. Available at: https://doi.org/10.37287/ijnhs.v1i1.225.
Premana,
A. et al. (2020) ‘Pemanfaatan Teknologi Informasi Pada Pertumbuhan
Ekonomi Dalam Era Disrupsi 4.0’, Jurnal Economic Management (JECMA),
1(1), pp. 1–6. Available at:
http://jurnal.umus.ac.id/index.php/jecma/article/view/219/130.
Priambodo,
I.T. et al. (2021) ‘E-Commerce Readiness of Creative Industry During the
COVID-19 Pandemic in Indonesia’, Journal of Asian Finance, Economics and
Business, 8(3), pp. 865–873. Available at:
https://doi.org/10.13106/jafeb.2021.vol8.no3.0865.
Putranto,
J.H. et al. (2021) ‘Pandemi COVID-19 : Analisis Tantangan Kebijakan
Ekonomi di Indonesia “ Covid – 19 Pandemic : Analysis of Economic Policy
Challenges in Indonesia ”’, 23(01), pp. 69–76.
Putri,
A.V. and Irwansyah, I. (2020) ‘Communication Patterns and Media Technology Role
in Organization and Society During Pandemic’, The Journal of Society and
Media, 4(2), p. 228. Available at:
https://doi.org/10.26740/jsm.v4n2.p228-261.
Radha,
R. et al. (2020) ‘E-Learning during Lockdown of Covid-19 Pandemic : A
Global Perspective’, 13(4), pp. 1088–1099.
Riset,
J. et al. (2021) ‘Jurnal riset ilmu ekonomi’, 1(2), pp. 53–62.
Rusman
(2020) ‘Konsep Dasar Teknologi Informasi’, Medium.com, pp. 1–22.
Available at:
https://medium.com/@niamkholidin23/konsep-dasar-teknologi-informasi-491beca847ce.
Salsabilla,
F. and Ardhiyansyah, A. (2021) ‘Peran E-Commerce Dalam Pembangunan Ekonomi Di
Masa Pandemi Covid 19 Terhadap Minat Beli’, … dan Akuntansi, 1(1), pp.
240–247. Available at:
https://prosiding.senakota.nusaputra.ac.id/article/view/28%0Ahttps://prosiding.senakota.nusaputra.ac.id/article/download/28/46.
Sixsmith,
A. et al. (2022) ‘Older People’s Use of Digital Technology During the
COVID-19 Pandemic’, Bulletin of Science, Technology and Society,
42(1–2), pp. 19–24. Available at: https://doi.org/10.1177/02704676221094731.
Studi,
P. et al. (2017) ‘Sumber Daya dalam Teknologi Pendidikan’, pp. 1–22.
Tag,
B. et al. (2022) ‘Impact of the global pandemic upon young people’s use
of technology for emotion regulation’, Computers in Human Behavior Reports,
6(March), p. 100192. Available at: https://doi.org/10.1016/j.chbr.2022.100192.
Whitelaw,
S. et al. (2020) ‘Applications of digital technology in COVID-19
pandemic planning and response’, The Lancet Digital Health, 2(8), pp.
e435–e440. Available at: https://doi.org/10.1016/S2589-7500(20)30142-4.
Wilanda,
M. (2019) ‘ILMU, TEKNOLOGI DAN MASYARAKAT’.
Wiratmo,
M. (2003) ‘BERBAGAI TEORI’, 1(8), pp. 53–63.
Download